Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2019

Pernah Ada Masa-Masa

Gambar
pernah ada masa-masa dalam cinta kita kita lekat bagai api dan kayu bersama menyala, saling menghangatkan rasanya hingga terlambat untuk menginsyafi bahwa tak tersisa dari diri-diri selain debu dan abu pernah ada waktu-waktu dalam ukhuwah ini kita terlalu akrab bagai awan dan hujan merasa menghias langit, menyuburkan bumu, dan melukis pelangi namun tak sadar, hakikatnya kita saling meniadai di satu titik lalu sejenak kita berhenti, menyadari mungkin hati kita telah terkecualikan dari ikatan di atas iman bahkan saling nasehat pun tak lain bagai dua lilin saling mencahayai, tapi masing-masing habis dimakan api  kini saatnya kembali pada iman yang menerangi hati pada amal shalih yang menjulang bercabang-cabang pada akhlak yang manis, lembut dan wangi hingga ukhuwah kita menggabungkan huruf-huruf menjadi kata yang dengannya kebenaran terbaca dan bercahaya.  Dinukil dari tulisan gurunda Salim A. Fillah Dalam Dekapan Ukhuwah

The little project

Bismillah.. Memasuki tahun 2019 kali ini ada begitu banyak hal-hal yang perlahan mulai terlihat baru. Ada begitu banyak resolusi-resolusi dan gerakan-gerakan yang menuju sebuah kebaikan. Bahkan tak sedikit juga yang mengkuti sebuah gerakan kecil namun syarat akan kontinuitasnya. Sebut saja seperti gerakan 30 Hari bercerita. Sebuah gerakan yang mengajak untuk menceritakan keseruan selama 30 hari dalam bentuk tulisan yang nantinya harus di publish di paltform instagram. Aku mungkin tidak menjadi bagian dari mereka, setidaknya untuk saat ini. Tapi ada terbesit di dalam hati untuk mengikuti jejak-jejak mereka yang sudah komitmen untuk bercerita selama 30 hari itu. Apalagi di saat membuka instagram,  maka sontak saja akan begitu ramai postingan yang kuyakini  hasil dari gerakan 30HBC ini. Ah ada sedikit penyesalan tentang mengapa aku tidak ikut bergabung di dalamnya juga. Bicara mengenai penyesalan, mungkin tidak akan ada usainya. Sebab penyesalan selalu datang di akhir, ya ka

Sugeng Rawuh

Sugeng Rawuuhh.. bagi yang berdarah jawa pasti tidak asing dengan dua kata tadi yang bermakna selamat datang. Kali ini aku sedang tidak ingin membahas makna dua kata tadi secara mendalam. Cukup tahu maknanya saja. Dan mungkin pas dengan kondisi sekarang yang memang sedang memasuki tahun baru.  Mengakhiri tahun 2018 ada banyak sekali postingan-postingan yang berseliweran di media sosial tentang pencapaian-pencapaian atau juga kenangan-kenangan yang telah dilalui selama 1 tahun terkahir. Dan jenisnya beragam. Tergantung kepada siapa yang merasakan. Ada yang berupa kebahagiaan, dan ada juga kesedihan. Wajar kan, sebab dunia ini tidak melulu soal senang. Sesekali juga harus merasakan pedihnya kesedihan.  Namun, diantara euforia itu semua, tidak sedikit pula yang mulai menuliskan resolusi-resolusi yang kelak harus dicapai di tahun yang baru. Pencapaian apa lagi yang harus segera dituntaskan. Seperti, segera menyelesaikan perkuliahan, mencari pekerjaan, melanjutkan belajar ke jenja